Di era globalisasi sekarang ini, banyak film-film yang di rilis baik di Indonesia maupun luar negeri yang menarik dan banyak di minati. Mungkin minat seseorang dalam dunia perfilman itu berbeda, ada yang menyukai film action, film drama, film romantic, dan masih banyak lagi jenisnya. Namun seringkali film-film yang di rilis kurang memiliki nilai edukatif, padahal seharusnya di zaman yang modern ini, harusnya film lebih banyak memiliki nilai edukatifnya sehingga dapat memberikan informasi dan motivasi untuk para penggemarnya. Namun, film juga tidak boleh melepaskan nilai seninya, agar film tersebut dapat menarik perhatian masyarakat.
Dalam kenyataannya semua film pasti mempunyai nilai edukatif tersendiri namun komposisinya yang berbeda-beda. Di Indonesia sendiri sering di rilis film-film berbasis pendidikan seperti Laksar pelangi, Habibie dan Ainun, Petualangan Sherina, Garuda di Dadaku, dan masih banyak lagi. Namun sebenarnya ada film-film yang covernya tidak ada nilai edukatifnya, padahal film tersebut memiliki nilai edukatif yang mungkin lebih besar. Contohnya adalah film “Catatan Akhir Sekolah”.
Catatan Akhir Sekolah adalah sebuah film produksi Rexinema pada tahun 2005, yang berkisah tentang 3 anak SMU yang ingin membuat sebuah film dokumenter tentang sekolahnya yang akan dipasang pada pentas seni akhir tahun. Film ini disutradarai oleh Hanung Bramantyo dengan menampilkan Vino Bastian, Ramon Y Tungka, dan Marcel Chandrawinata, serta didukung oleh Christian Sugiono dan Joanna Alexandra. Catatan Akhir Sekolah adalah sebuah film yang di latar belakangi oleh nilai edukatif yang baik, yaitu adanya usaha 3 siswa yang berusaha mengungkap kejahatan Kepala Sekolahnya. Film ini membuka mata kita sebagai penonton bahwasannya biasanya kejahatan di sekolah yaitu tawuran antar pelajar atau antar sekolah semata. Padahal kejahatan juga bisa terjadi di karenakan guru bahkan kepala sekolahnya.
Ada beberapa nilai
edukatif yang bisa di simpulkan dari film Catatan
Akhir Sekolah, yaitu (1) Untuk mencapai kelulusan di masa SMA butuh
perjuangan karena akan banyak problematika yang di hadapi, (2) Para remaja dulu
dan sampai sekarang masih perduli dengan pendidikan, (3) Adanya perjuangan dan
tidak mudah menyerah untuk mencapai tujuan yang di inginkan, (4) Tidak ada
kesenjangan sosial dari yang miskin dan yang kaya karena semuanya berada dalam
satu gerbang sekolah, (5) Adanya semangat untuk berkreasi dengan membuat film documenter,
(6) Membuka mata penonton bahwasannya sekolah bisa di cemari oleh pihak guru
dan kepala sekolah, dan (7) Nilai kesetiakawanan yang sangat kuat juga
tercermin di film Catatan Ahkir Sekola.
Terima kasih
Oleh : Tuti Awaliyah
Terimakasih anda telah membaca artikel tentang NILAI EDUKATIF FILM CATATAN AKHIR SEKOLAH. Jika ingin menduplikasi artikel ini diharapkan anda untuk mencantumkan link http://cahtp.blogspot.com/2013/12/nilai-edukatif-film-catatan-akhir.html. Terimakasih atas perhatiannya.
Entertainment News
Published:
2013-12-03T20:51:00-08:00
Title:NILAI EDUKATIF FILM CATATAN AKHIR SEKOLAH
Rating:
5 On
22 reviews